Minggu, 09 November 2014

ETIKA BISNIS

ETIKA BISNIS 


Yang dimaksud dengan etika bisnis adalah cara-cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan, industri dan juga masyarakat.
Bisnis harus menyadari tanggung jawab terhadap pemangku kepentingan perusahaan dan membuat keputusan yang mencerminkan tanggung jawab.


Ada dua pihak yang terlibat dengan tata cara etika bisnis yaitu :
1. Pihak internal (pihak dalam) : Pihak yang berkepentingan secara langsung terlibat dengan kegiatan perusahaan, yaitu : pemegang saham, manager, karyawan dll.
2. Pihak eksternal (pihak luar) : Pihak yang berkepentingan secara tidak langsung terlibat dalam kegiatan perusahaan, yaitu : konsumen, masyarakat, pemerintah, lingkungan hidup dll.

Perusahaan juga memiliki tanggung jawab terhadap para pelanggan diantaranya dengan kosekuensinya, adapun kosekuensi dari perusahaan itu sendiri adalah sebagai berikut :

Praktek produksi yang bertangung jawab meliputi dari:
1. Produksi yang menjamin keselamatan pelanggan
2. Memiliki label peringatan semestinya untuk mencegah efek samping yang negatif

Pratek penjualan yang tertanggung jawab :
1. Pedoman harga yang semestinya
2. Periklanan yang beretika
3. Lakukan survei kepuasan pelanggan

Setelah perusahaan melakukan kosekunsi nya terhadap pelanggan barulah sebuah perusahaan harus memikirkan gimana cara mereka mengetahui tentang kepuasaan pelanggan mereka supaya pelanggan royal terhadap produk dari yang perusahaan itu tawarkan. Adapun langkah-langkah yang di ambil sebagai berikut : 
1. Menetapkan kode tanggung jawab
Perusahaan menerbitkan pedoman yang berisi mengenai bagaimana karyawan, pelanggan dan pemilik selayaknya harus diperlakukan.

2. Memantau keluhan pelanggan
Perushaan memberikan nomor akses yang pasti jika pelanggan memiliki keluhan mengenai kualitas produk dan perlaku menan yang diterima dari karyawan perusahaan.

3. Memperoleh dan menggunakan umpan balik perusahaan
Perusahaan dapat meminta pelanggan untuk memberikan umpan balik atas produk atau jasa yang baru mereka beli untuk mendeteksi kualitas produk dan customer service.


Kesimpulan :
Kita dapat memahami betapa terkaitannya etika bisnis dengan tanggung jawab, mereka sangat berperan penting dalam menjaga atau mempertahankan konsumen supaya produk perushaan tersebut terus menerus dibeli oleh konsumen.

PROFESI

PROFESI

Ngomong-ngomong soal Profesi, Profesi sendiri berasal dari bahasa latin “Proffesio” yang mempunyai dua pengertian yaitu janji/ikrar dan pekerjaan. Bila artinya dibuat dalam pengertian yang lebih luas menjadi kegiatan “apa saja” dan “siapa saja” untuk memperoleh nafkah yang dilakukan dengan suatu keahlian tertentu. Sedangkan dalam arti sempit profesi berarti kegiatan yang dijalankan berdasarkan keahlian tertentu dan sekaligus dituntut daripadanya pelaksanaan norma-norma sosial dengan baik. Profesi merupakan kelompok lapangan kerja yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan ketrampilan dan keahlian tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia, di dalamnya pemakaian dengan cara yang benar akan ketrampilan dan keahlian tinggi, hanya dapat dicapai dengan dimilikinya penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luas, mencakup sifat manusia, kecenderungan sejarah dan lingkungan hidupnya serta adanya disiplin etika yang dikembangkan dan diterapkan oleh kelompok anggota yang menyandang profesi tersebut.
Profesi merupakan bagian dari pekerjaan, namun tidak setiap pekerjaan adalah profesi. Seorang petugas staf administrasi bias berasal dari berbagai latar ilmu, namun tidak demikian halnya dengan Akuntan, Pengacara, Dokter yang membutuhkan pendidikan khusus.

Profesi merupakan suatu pekerjaan yang mengandalkan keterampilan dan keahlian khusus yang tidak didapatkan pada pekerjaan-pekerjaan sebelumnya.

Profesi merupakan suatu pekerjaan yang menuntut pengemban profesi tersebut untuk terus memperbaharui keterampilannya sesuai perkembangan teknologi.

Belum ada kata sepakat mengenai pengertian profesi karena tidak ada standar pekerjaan/tugas yang bagaimanakah yang bisa dikatakan sebagai profesi. Ada yang mengatakan bahwa profesi adalah “jabatan seseorang walau profesi tersebut tidak bersifat komersial”. Secara tradisional ada 4 profesi yang sudah dikenal, Salah satunya adalah profesi sebagai Dokter Hewan.